Manado, MS

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Utara (Sulut) mempertanyakan fungsi website Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut. Dirinya berharap isi di dalamnya bisa menggambarkan tentang kondisi yang ada di Bumi Nyiur Melambai.

Anggota DPRD Sulut Cindy Wurangian menyampaikan, Sulut sudah mengundang banyak wisatawan. Makanya website provinsi diharapkan dapat memberikan informasi-informasi menarik tentang tujuan-tujuan wisata yang ada di Sulut. "Karena  kalau kita berkunjung ke luar negeri yang kita terlebih dulu cari tahu yaitu informasi bagaimana kondisi dan tempat-tempat yang bagus untuk dikunjungi," jelasnya saat pembahasan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Sulut Tahun 2018, belum lama, bersama dengan Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Provinsi Sulut.

Dirinya pula mendengar kabar bahwa website resmi Pemprov Sulut tidak bisa dibuka. Ia pun mempertanyakan tentang sudah sejauh mana pengadaan website resmi Pemprov Sulut. "Tanggung jawab kita melindungi informasi kita di website. Sulut sebagai daerah tujuan wisata maka website harus ada. Karena ini hal paling mendasar," tegasnya.

"Di dalamnya perlu ditaruh sejarahnya dan apa saja yang bisa kita tawarkan pada dunia luar. Jangan habiskan anggaran dengan rapat dan koordinasi. Harus segera diperbaiki (website, red)," kuncinya.

Pihak Dinas Kominfo Sulut pun menjelaskan terkait bagaimana pengembangan website resmi Pemprov Sulut. "Waktu kunjungan presiden Jokowi (Joko Widodo), 1 hari sebelumnya web kita di-hacker. Namun untuk sektor pariwisata informasinya sudah masuk pada command center. Penting untuk kita ada anggaran website untuk pengamanannya," jelas Kepala Dinas Kominfo Sulut, Jetty Pulu. (arfin tompodung)