Laporan: Victor REMPAS

KOTA Tomohon kembali rebut perhatian publik. Panggung Ekspose Prestasi dan Kreativitas bersama Jaksa Masuk Sekolah atau EKSPRESI JMS tahun 2019, jadi pemicu.

Diakui, program kemitraan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Daerah (Dikbuda) dan Kejaksaan Negeri (Kejari) Tomohon ini punya misi khusus. Kehadiran EKSPRESI JMS diharapkan menjadi daya gedor kesadaran hukum khususnya generasi muda di Kota Tangguh hingga terwujudnya revolusi karakter bangsa sebagaimana tertuang dalam Nawa Cita ke delapan. Hal itu terunggah pada puncak EKSPRESI JMS yang dipusatkan di Gedung Auditorium Bukit Inspirasi Convention And Hall Tomohon, Selasa (15/10) kemarin.

Dijelaskan Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulawesi Utara (Sulut) Andi Muh Iqbal Arief, SH MH, kegiatan EKSPRESI JMS merupakan salah satu langkah strategis dalam mendukung terwujudnya revolusi karakter bangsa sebagaimana tertuang dalam Nawa Cita ke delapan.

Kejaksaan RI telah mencanangkan program Jaksa Masuk Sekolah yang merupakan upaya inovasi dan komitmen kejaksaan dalam meningkatkan kesadaran hukum kepada warga negara khususnya masyarakat yang statusnya sebagai pelajar.

Untuk itu, sebagai wujud apresiasi pada iven ini, Andi pun berharap agar seluruh Kejari se-Sulut dapat berinovasi dan berkreasi seperti yang telah dilaksanakan Kejari Tomohon. “Mudah-Mudahan melalui kegiatan ini dapat menghasilkan siswa taat hukum yg memiliki sifat kreatif dan inovatif sehingga dapat mengharumkan nama baik Kota Tomohon,” tutur Andi.

“Selanjutnya, saya juga berharap agar EKSPRESI JMS dapat terus dilaksanakan setiap tahunnya. Terima kasih bagi Pemkot Tomohon yang sejak tahun 2016 telah mengagendakan kegiatan ini setiap tahun,” imbuh Andi.

Sementara itu, Walikota Jimmy Feidie Eman SE Ak CA (JFE) menjelaskan, kesadaran hukum merupakan kesadaran seseorang atau suatu kelompok masyarakat kepada aturan-aturan atau hukum yang berlaku. Kesadaran hukum sangat diperlukan oleh suatu masyarakat. Hal itu bertujuan agar ketertiban, kedamaian, ketenteraman, dan keadilan dapat diwujudkan dalam pergaulan antar sesama. “Nah, kesadaran hukum perlu ditanamkan sejak dini yang berawal dari lingkungan keluarga, yaitu setiap anggota keluarga dapat melatih dirinya memahami hak-hak dan tanggung jawabnya terhadap keluarga, menghormati hak-hak anggota keluarga lain dan menjalankan kewajibannya sebelum menuntut haknya,” tutur JFE.

Menurut dia, EKSPRESI JMS sebagai upaya bersama Pemkot Tomohon dan Kejari dalam menumbuhkembangkan kesadaran hukum dalam pribadi generasi muda peserta didik di sekolah.

Mengawali kegiatan tersebut, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Daerah Dr Juliana D Karwur, MKes MSi melaporkan, peserta dalam kegiatan EKSPRESI JMS ini adalah siswa SD, MI, SMP, SMA, SMK dan MA se-Kota Tomohon pada masing-masing bidang lomba. EKPRESI JMS ini telah resmi dibuka pada tanggal 1 Oktober 2019 di Sport Hall Yayasan St Nikolaus Lokon Tomohon. Itu diikuti dengan kegiatan dan  lomba yang berlangsung selama 2 hari mulai tanggal 1 hingga 2 Oktober 2019.

Diketahui, EKSPRESI JMS telah berlangsung sejak tahun 2016. Tahun 2019 ini merupakan tahun ke-4 penyelenggaraannya. Ada banyak Duta Adhyaksa dan siswa yang kreatif, inovatif dan mengetahui hukum serta menjauhi hukuman sudah dihasilkan. Bahkan, pemkot Tomohon telah menjadikan EKSPRESI JMS sebagai salah satu program unggulan di bidang Pendidikan.

Dalam lomba Duta Adhyaksa, sebagai juri adalah Ketua Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) Wilayah Sulut Ny Nurhayati Andi Iqbal dan Wakil Walikota (Wawali) Tomohon Syerly Adelyn Sompotan.

Puncak EKSPRESI JMS Tahun 2019 dihadiri para pejabat di lingkungan Kejati Sulut, Kajari Tomohon Edy Winarko, SH MH, para Kajari se-Provinsi Sulut, Wawali Syerly Adelyn Sompotan, Ketua DPRD Kota Tomohon Sementara Christo Bless Eman SE, perwakilan-perwakilan Forkopimda Kota Tomohon serta jajaran Pemkot Tomohon.(**)

PEMENANG LOMBA DUTA ADHYAKSA KOTA TOMOHON 2019

Duta Adhyaksa Putri Rinoa Senduk, SMA N 1 Tomohon

Duta Adhyaksa Putra Riegelkent Antou, SMA Kristen 2 Binsus Tomohon.

1st putri Evangelista Mangundap, SMA N 1 Tomohon.

1st Runner up putra Kristofer Imbang, SMA N 1 Tomohon.

2nd Runner Up Putri Gitcheel Lensun, SMA Lokon St. Nicolaus

2nd Runner Up Putra Daniel Palar, SMA N 1 Tomohon

JAKSA CILIK (SD)

PUTRA:

1 Matthe Taba, SD Katolik Frater Don Bosco

2 Hendra C Paat, SD Inpres Kumelembuai

3 Zacherry N Sompotan, SD GMIM I Kakaskasen

4 Natanael RK Kawet, SD Inpres Kakaskasen II

PUTRI:

1 Mischenka AB Ngantung, SD Katolik St Clara

2 Anisa A Pontoan, SD Katolik I Taratara

3 Karen O Wajong, SD GMIM VII Tomohon

PIDATO (SMP)

1 Christy Masinambouw, SMP Negeri I Tomohon

2 Johanbert Tangkere, SMP Negeri II Tomohon

3 Rivaldy Sebel, SMP Kristen Woloan

YEL-YEL (SMP)

1 SMP Negeri IV Tomohon

2 SMP Bunda Hati Kudus (BHK) Woloan

3 SMP Kristen Woloan

LOMBA STAND UP COMEDY (SMA)

1 Veybe Rambing, SMA Kristen Tomohon

2 Enrique Tombokan, SMA Negeri I Tomohon

3 Servila Koloay, SMA Kristen III Tomohon

LOMBA PIDATO (SMA)

1 Eklesia Rumambi, SMA Kristen I Tomohon

2 Domini T Bolah, SMA Kristen I Tomohon

3 Micell Akay, SMA Negeri I Tomohon

LOMBA YEL-YEL (SMA)

1 SMA Kristen I Tomohon

2 SMA Kristen II Binsus Tomohon

3 SMA Negeri