Pemerintah Kota (pemkot) Tomohon menggelar dialog bersama perangkat kelurahan, satuan Perlindunga Masyarakat (Linmas), Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat se-Kota Tomohon. Kegiatan yang dibuka Walikota Jimmy Feidie Eman SE Ak ini, dipusatkan di Aula Dinas Pertanian, Senin (6/8).

Dalam sambutanya, Walikota JFE menyampaikan beberapa poin penting berkaitan dengan pelaksanaan Tomohon International Flower Festival (TIFF) ke-8 tahun 2018.

“Kami berharap masyarakat khususnya aparat pemerintah di kelurahan untuk menjaga keamanan dan ketertiban serta meningkatkan kewaspadaan dini dalam masyarakat,” terang Walikota.

Bagi seluruh Lurah dan perangkat, Walikota JFE berharap, untuk melaporkan pengunaan jalan protokol serta memperhatikan lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan. “Perangkat kelurahan dan Linmas agar kiranya menjadi contoh dalam masyarakat,” ujar JFE.

Terkait pelaksanaan TIFF, Walikota peraih anugerah Harmony Award dari Kementerian Agama (Kemenag) RI ini meminta dukungan masyarakat bagi kesuksesan iven tahunan bertaraf internasional ini.

“Mengajak masyarakat untuk dapat menjadi tuan rumah yang baik bagi para tamu baik yang dari luar maupun dalam negeri. Selanjutnya, mengantisipasi banyaknya tamu agar setiap kelurahan menyediakan home stay  atau rumah warga yang sehat,” tandasnya.

Sementara itu, untuk pelaksanaan pengucapan syukur, masyarakat diminta untuk tidak berpesta pora. “Pada hari pengucapan syukur tidak diperkenankan memasang tenda di jalan umum dan di lorong-lorong yang dapat menggangu lalu lintas,” tukas JFE didampingi Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) AKBP Nico Pangemanan.

Sebagai pemateri dalam dialog tersebut, Anggota DPD-RI perwakilan Sulawesi Utara (Sulut) Ir Stevanus BAN Liow, Kapolres Tomohon AKBP I Ketut Agus Kusmayadi SIK dan Dandim 1302 Minahasa Letkol Inf Juberth Nixon Purnama STh.(victor rempas)