Tekad Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) memenangkan pasangan Joko Widodo-Ma’ruf Amin (Jokowi-Amin) dalam pertarungan Pemilu Presiden (Pilpres) 2019 menggebu. Teranyar, nada optimis disuarakan ‘Banteng Moncong Putih’ Sulawesi Utara (Sulut). Kemenangan 80 persen diyakini akan direbut di sejumlah daerah. Salah satunya di Minahasa.

Keyakinan itu disampaikan Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPD PDIP Sulut, Lucky Senduk. Sebagai daerah ‘lumbung suara’ sekaligus barometer politik di Bumi Nyiur Melambai, Minahasa akan jadi salah satu wilayah prioritas untuk meraup suara besar bagi pasangan Jokowi-Amin. "Untuk Minahasa kami optimis menang 80 persen," singkat Senduk dalam wawancara, Selasa (12/2).

"Yang pasti target ini bukan cuma untuk Minahasa saja, tapi semua daerah di Sulawesi Utara yang kepala daerah atau wakilnya diusung PDIP, seperti Minahasa Tenggara, Sitaro, Bolsel, Minsel, Bolmong dan daerah lainnya," katanya lagi.

Meski terbilang cukup besar, target tersebut, kata Senduk, bukan suatu hal yang sulit untuk diraih. Apalagi Jokowi dinilai sudah banyak memberi bukti bagi masyarakat Indonesia, termasuk di Minahasa.

"Kalau bicara pembangunan saya kira tak perlu melebih-lebihkan, baru di era presiden Jokowi semua desa di seluruh pelosok negeri menerima bantuan pembangunan melalui dana desa. Menyusul tahun ini dana kelurahan. Begitu juga infrastruktur, untuk wilayah Sulut sangat terlihat jelas, ada pembangunan jalan tol, jembatan, bendungan dan ada banyak lagi kalau diuraikan," tandasnya.

"Ini bukan pencitraan ya, tapi kita bicara bukti real. Tapi saya pikir masyarakat sekarang sudah melihat banyak bukti yang sangat jelas terkait apa-apa yang telah dikerjakan pak Jokowi, khususnya di Sulut selama beliau menjadi presiden," lugas Sendukh.

Namun sejumlah faktor positif yang melekat pada Jokowi tak lantas membuat PDIP sebagai partai politik (parpol) pengusung lengah. Menurut Senduk, ada strategi-strategi yang sudah dipersiapkan untuk meraup suara yang besar.

"Untuk Minahasa, ujung tombak tentu ada pada pengurus partai, baik dari tingkat kabupaten sampai ke dusun (desa) dan lingkungan (kelurahan). Jadi kita fokus untuk memperkuat kelembagaan pengurus partai di semua lapisan untuk memenangkan pasangan Jokowi-Amin," ujarnya.

Tak hanya Pilpres, PDIP juga memprioritaskan kemenangan di Pemilu Legislatif, baik di tingkat DPR-RI maupun di DPRD Provinsi dan Kabupaten. "Kalau DPR-RI target kita tiga kursi. Begitu juga untuk DPRD provinsi, kabupaten dan kota ada target yang kita patok, khususnya di daerah-daerah prioritas seperti yang saya sebutkan tadi. Intinya untuk pileg targetnya sebanyak mungkin kursi yang didapat," pungkas Senduk. (jackson kewas)