Sebagai daerah yang sementara berkembang, Kabupaten Minahasa Utara (Minut) terus menjadi sasaran tempat belajar, khususnya yang datang dari kalangan mahasiswa. Bupati Vonnie Anneke Panambunan, Senin (6/8) kemarin, menerima 136 mahasiswa KKN Infrastruktur Universitas Negeri Manado (Unima) di Atrium Kantor Bupati. Mahasiswa KKN tersebut akan disebar di tujuh kecamatan 13 desa dan kelurahan selama tiga minggu dalam pengabdian pada masyarakat. KKN yang mengusung tema, Unima Membangun Negeri tersebut dipimpin dosen pembimbing DR J Ngangi dan diterima langsung Bupati, Sekretaris Daerah Ir Jemmy Kuhu, MA dan perangkat daerah.

Bupati Panambunan berterima kasih kehadiran dari civitas akademika Unima yang melakukan Kuliah Kerja Nyata dalam rangka pengabdian kepada masyarakat. Kehadiran mahasiswa Unima dengan berbagai disiplin ilmu, tentunya akan memberikan nilai tambah bagi pembangunan masyarakat. "Selamat datang, selamat berkarya dan mengabdi bagi Minahasa Utara. Aktualisasikan ilmu di kampus untuk negeri dan bangun masyarakat menjadi lebih baik," ucap bupati.

Di sela-sela sambutan, bupati menguji mahsiswa untuk menyampaikan 5 Sila Pancasila serta isi teks Proklamasi Kemerdekaan RI. Bukan hanya mahasiswa yang diuji bupati, kepala bagian dan camat pun dites menyampaikan Kelima Sila Pancasila dan teks proklamasi. Kabag Humas dan Protokol Chresto Palandi SSTP, MSi bisa menerima tantangan untuk menyampaikan isi teks proklamasi kemerdekaan RI dan berhasil dengan sempurna. Bupati juga memberikan bantuan Rp15 juta kepada mahasiswa KKN. "Selama KKN Unima, baru di Minahasa Utara ada bantuan seperti ini," tutur Ngangi. (risky adrian)