Tomohon, MS

Sekretaris Daerah Kota Tomohon yang diwakili oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Kota Tomohon, Drs. Lily Solang, M.M., secara resmi membuka kegiatan Forum Perangkat Daerah (FPD) dalam rangka Penyusunan Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) Sekretariat Daerah Kota Tomohon Tahun 2026 Tahun Anggaran 2025. Acara yang berlangsung di Ruang Rapat Lantai 3 Sekretariat Daerah Kota Tomohon ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk akademisi, pejabat pemerintah, dan perwakilan stakeholder.

Hadir dalam forum tersebut para akademisi terkemuka, di antaranya Dra. Henriette Jacoba Roeroe, M.Si, dan Drs. Boaz Willar, M.Si. Turut hadir pula Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah Kota Tomohon, Drs. O. D. S. Mandagi, M.A.P., Staf Ahli Walikota Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Royke Roeroe, S.P,. MAP, Kepala Bappelitbangda Kota Tomohon, Jacqueline Mangulu, S.P,. M. Si, serta para Kepala Bagian di Sekretariat Daerah Kota Tomohon.

Drs. Lily Solang, M.M., dalam sambutannya menyampaikan bahwa Forum Perangkat Daerah merupakan forum yang sangat krusial. "Forum ini bertujuan untuk memastikan bahwa isu-isu strategis pelayanan, tujuan, sasaran, kebijakan, program, dan kegiatan yang akan termuat dalam dokumen RKPD dapat merespons kebutuhan dan aspirasi para pemangku kepentingan," ujarnya.

Kegiatan FPD ini dilaksanakan sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian, dan Evaluasi Pembangunan Daerah, serta aturan terkait lainnya. Sekretariat Daerah Kota Tomohon berupaya menyusun Rancangan Renja SKPD untuk pelaksanaan kinerja tahun 2026, guna mewujudkan visi dan misi serta program Pemerintah Kota Tomohon. Forum ini menjadi wadah penting untuk mendapatkan masukan yang konstruktif dari para pemangku kepentingan, sehingga dapat memperkaya dan menyempurnakan substansi rancangan Renja Perangkat Daerah.

Forum ini berfungsi sebagai uji publik atas rancangan kebijakan pelayanan perangkat daerah, serta sebagai media komunikasi antara perangkat daerah dan pemangku kepentingannya. Melalui forum ini, diharapkan dapat tercapai kesepakatan mengenai program dan kegiatan yang akan dilaksanakan, serta mengidentifikasi hal-hal yang belum dapat diwujudkan.

Dalam sesi paparan, para Kepala Bagian di Sekretariat Daerah Kota Tomohon memaparkan program, kegiatan, dan sub kegiatan dari masing-masing bagian. Sesi dilanjutkan dengan penyampaian masukan, saran, dan usulan dari para akademisi, yang bertujuan untuk mengoptimalkan perencanaan dan pelaksanaan program kerja.

Forum Perangkat Daerah ini ditutup dengan penandatanganan berita acara kesepakatan hasil forum oleh sejumlah pihak, termasuk Asisten 2, Asisten 1, Plt. Kepala Bappelitbangda, Staf Ahli Walikota, para Akademisi, dan Para Kepala Bagian. Penandatanganan ini menjadi komitmen bersama untuk melaksanakan rencana kerja yang telah disepakati, guna mewujudkan pembangunan Kota Tomohon yang lebih baik. (RommyKaunang/*)