Gubernur Olly Dondokambey Hadiri Tulude di Sitaro


Pemerintah Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), menggelar Upacara Adat Tulude yang berlangsung semarak, tertib dan lancar dengan suasana kekeluargaan, Minggu (30/1) malam, yang dilaksanakan secara sederhana dan dengan penerapan Protokol Kesehatan.

 

 

 

Pesta Adat yang dilaksanakan di Pendopo Rumah Jabatan Bupati, Kelurahan Paseng, Kecamatan Siau Barat ini, dihadiri Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey SE bersama Wakil Gubernur Sulut, Drs Steven Kandouw, Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Utara, dr. Fransiskus Andi Silangen, Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara, Dr. Toni Supit SE MM, Bupati Kepulauan Sitaro Evangelian Sasingen SE, Wakil Bupati Kepulauan Sitaro, Drs John H Palandung MSi.

 

 

Prosesi adat Tulude, dimulai dengan penerimaan tamu secara adat, termasuk kue adat tamo yang diarahkan masuk ke lokasi upacara gelar adat Tulude dan prosesi lainya.

Bupati Evangelian Sasingen SE, dalam kata pengantarnya mengatakan atas nama Pemerintah dan seluruh masyarakat Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro, mengucapkan terima kasih dan selamat datang kepada Bapak Gubernur dan seluruh rombongan, semoga mendapat kesan yang baik selama berada di Kabupaten Kepulauan Sitaro.

 

 

 

 

"Gelar adat Tulude pada hakekatnya adalah ucapan syukur kepada Mawu Ruata i Gengohnalangi, Tuhan Yang Maha Kuasa atas berkat dan penyertaannya kepada umat manusia selama setahun yang telah berlalu dan memohon penyertaan dan pertolongan Tuhan dalam mengarungi Tahun yang baru," ujar Sasingen.

 

 

"Terkait dengan pembangunan Bandara Bung Karno, Sitaro yang dalam waktu dekat akan diresmikan. Kepada Bapak Gubernur kami ucapkan banyak terima kasih yang telah memfasilitasi percepatan pembangunan Bandara Bung Karno dan sekaligus dalam pemberian nama Bandara Bung Karno," tambahnya.

 

Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey SE dalam sambutannya, menyampaikan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara mendorong kegiatan-kegiatan budaya yang saat ini dilakukan.

 

 

 

 

"Kita lestarikan terus kegiatan gelar adat Tulude kita pertahankan budaya, agar budaya ini yang akan membawa identitas diri kita untuk menunjang semua kegiatan dalam bermasyarakat. Karena identitas Bangsa Indonesia dari Sabang sampai Marauke tentunya harus kita jaga dan lestarikan, bukan budaya asing yang kita bawa. Budaya kita sendiri yang begitu beragam dan begitu indah untuk kita kembangkan terus. Menjadi sukacita dan kegembiraan sekaligus kebangaan tersendiri bagi Saya manakala berada di tengah-tengah masyarakat yang memiliki kesadaran tinggi untuk menjaga dan melestarikan nilai-nilai budaya Bangsa. Bahwa segala tuntunan dan penyertaan Tuhan harus disyukuri dengan cara konstruktif dan bernilai positif. menjadi sukacita bersama karena Tulude tahun ini bisa dilaksanakan bersama-sama dengan Pemerintah dan Masyarakat di Kepulauan Sitaro," kata Gubernur.

 

 

Makalehi yang merupakan salah satu daerah terluar dari wilayah Indonesia. Jadi mari kita berdoa bersama-sama agar Presiden bisa datang ke Siau," sebut Gubernur Olly.

 

 

Turut hadir dalam Pesta Adat ini, Pangdam XIII Merdeka, Kapolda Sulut, Danlanudsri, Komisaris Utama Bank Sulut Go, Ketua DPRD Kabupaten Kepulauan Sitaro bersama Anggota DPRD Sitaro, Forkopimda Provinsi Sulut, beberapa Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah Provinsi Sulawesi Utara, Forkopimda Kepulauan Sitaro, Kepala Perangkat Daerah Kabupaten Kepulauan Sitaro, para Camat, Lurah, Kapitalau, Tokoh Agama, Tokoh Adat, Tokoh Masyarakat.(adve)


Komentar

Populer Hari ini



Sponsors

Daerah

Sponsors


Mail Hosting