Amurang, MS

Ketua Komisi 2 DPRD Minsel dari fraksi Golkar Dapil 2 Kecamatan Tereran, Sultra, Tatapan Meidy Jecky Singal SH MSi (MJS) menanggapi serius terkait persoalan di desa Kaneyan yang akhir-akhir ini terjadi. Dimana, sejumlah warga warga meminta agar Bupati Minsel mencopot penjabat Hukumtua Desa Kaneyan.

Ketika dikonfirmasi Media ini, MJS sapaan akrab Singal, Minggu (7/6) kemarin mengatakan, bahwa dirinya menyerahkan semua yang terjadi di desa Kaneyan kepada pihak eksekutif dalam hal ini Camat dan Dinas PMD. Akan tetap, dirinya tak lupa meminta agar warga Kaneyan tenang dan tetap jaga kebersamaan dan kekeluargaan. "Saya tidak ikut campur tentang masalah ganti mengganti pejabat Hukumtua karena itu kewenangan pihak eksekutif dalam hal ini Kecamatan, dinas PMD. Namun, dirinya meminta agar warga tetap tenang dan jaga keamanan yang ada di desa Kaneyan yang kita cintai bersama," ungkapnya.

Ditambahkannya, bahwa pihak eksekutif harus bisa secepatnya menyelesaikan masalah yang terjadi di desa Kaneyan. Sehingga tidak lagi terjadi aksi-aksi yang bisa memicu terganggunya masalah keamanan yang ada di desa Kaneyan. "Saya juga minta agar Camat atau PMD bisa selesaikan cepat masalah di Kaneyan dengan baik. Intinya saya tidak ingin masalah ini berlarut-larut, dan kedepan tidak lagi ada perselisihan antara penjabat Hukumtua dan juga sejumlah warga," tegas Singal.

Sementara itu, Kepala Dinas PMD Henri Lumapow SH MSi melalui Sekretaris Altin Sualang SSTP MAP yang dikonfirmasi mengatakan, bahwa masalah itu sudah dibahas oleh pihaknya. "Yang jelas kami sudah membahas masalah desa Kaneyan dengan pak Kadis, dan kami akan mengklarifikasi masalah tersebut dengan penjabat Hukumtua," jelas Sualang.(Serma)