Foto: Bupati James Sumendap dan Kapolres AKBP Rudi Hartono, mengapit nelayan asal Bentenan Satu Pusomaen, Umarudin Tinamonga, yang sempat hanyut di perairan Laut Maluku.
Nelayan Asal Mitra Hanyut Ke Laut Maluku, Sumendap Kawal Pencarian
Ratahan, MS
Salah satu nelayan asal Desa Bentenan Satu
Kecamatan Pusomaen, hanyut terbawa air laut. Tak tanggung-tanggung, korban
diidentifikasi bernama Umarudin Tinamonga (42), diseret arus hingga ke perairan
Laut Maluku. Instruksi pencarian pun ditegaskan Bupati Minahasa Tenggara
(Mitra) James Sumendap, sekaligus mengawal langsung proses pencarian maupun
evakuasi.
Informasi dihimpun, awalnya pihak Badan
Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mitra menerima informasi adanya warga
nelayan yang hilang di sekitar perairan Laut Maluku, pada Senin (6/9) sekira
pukul 19.00 Wita. Umarudin yang diketahui seorang diri itu, tak kunjung pulang
ketika melaut. Pemerintah desa setempat pun melaporkan hal ini kepada pihak
pemerintah kabupaten (pemkab) melalui pihak BPBD.
Bupati yang mendapatkan laporan tersebut langsung
menginstruksikan pencarian oleh pihak BPBD dan turut bergegas menuju lokasi
awal korban, di pesisir pantai di wilayah Bentenan. Syukurlah, pencarian tak
kenal lelah hingga tengah malam, berhasil memulangkan korban dalam keadaan
selamat.
"Kami mendapatkan informasi dari pemerintah
desa terkait adanya nelayan yang hilang di sekitar perairan Laut Maluku.
Berdasarkan informasi awal, nelayan hilang kontak," ungkap Kasub
Kedaruratan BPBD Dontry Wongkaren.
Dia menerangkan, Bupati James Sumendap langsung
memerintahkan tim untuk melakukan pencarian nelayan dimaksud. "Jadi kami
turun dalam dua tim, yakni dari tim BPBD Mitra dan tim Mitra One menuju lokasi
hilangnya nelayan," terangnya.
Dontry menjelaskan, setelah melakukan pencarian
hampir tiga jam, korban ditemukan bersama dengan perahu di sekitar perairan
Laut Maluku, pada pukul 23.33 WITA. “Syukurlah korban ditemukan dalam keadaan
selamat. Namun dengan posisi perahu sudah terbalik. Selanjutnya langsung
dievakuasi," ujarnya.
Sedangkan, adanya kejadian tersebut Bupati James
Sumendap mengharapkan warganya, khusus para nelayan, agar dapat melihat cuaca
ketika hendak melaut. “Saya mengharapkan ini menjadi pelajaran bagi kita semua.
Kalau memang tidak memungkinkan untuk melaut dikarenakan cuaca ataupun kondisi
badan yang tidak sehat, sebaiknya kita bersabar dulu. Dan dalam kejadian ini,
semua pihak yang terlibat pemerintah memberikan apresiasi tinggi,” pungkas
bupati. (recky korompis)
Komentar