Melonguane, MS

Ketua Sinode Gereja Masehi Injili Talaud (GERMITA) Pdt. DR Arnold Apolos Abbas MTh membuka Sidang Komisi Pelayanan Fungsional (Pelfung) Lansia Tahun 2022, yang bertempat di GERMITA Pniel Rainis, Selasa (2/8) hari ini.

Dalam sambutannya, Abbas mengatakan bahwa, Kemenkes membagi usia lansia dalam tiga kategori. Pertama lansia usia dini yaitu 55-65 tahun, yang kedua 66 hingga 70 tahun dan yang ketiga 76 tahun keatas. Namun menurut Sinode GERMITA, yang tergolong lansia yakni mereka yang berusia 60 tahun keatas. " Semua manusia dapat memasuki usia 60, 70 hingga 80 tahun. Oleh karena itu ketika memasuki usia lansia itu adalah anugerah yang tidak boleh disesali melainkan disyukuri," ucapnya.

Ia juga menyampaikan bahwa usia manusia pada suatu waktu akan mengalami masa tua. Itu kenyataan yang tidak bisa ditolak oleh siapapun yang hidup didunia ini. ' Ada keunikan Lansia di Talaud, karena masih produktif. Masih aktif bertani. Strategi pelayanan kita di GERMITA, lansia adalah bagian integral yang harus mendapatkan perhatian gereja. Kedepan saya usahakan alokasi anggaran untuk pelayanan lansia ditingkatkan," ungkap Abbas. Sembari berharap lansia menjadi lebih berhikmat. "Kita telah memasuki era perkembangan teknologi yang begitu pesat. Tantangan yang kita hadapi juga semakin banyak. Lansia diharapkan dapat mendukung program-program pemerintah. Saya berharap sidang komisi pelfung lansia kiranya berlangsung dengan lancar," tutur Abbas.

Senada dengan yang disampaikan Ketua Sinode, Asisten Tata Pemerintahan Daud Malensang juga berharap pelaksanaan Sidang Komisi Pelfung Lansia di GERMITA Pniel Rainis dapat sukses digelar. " Mewakili pemerintah daerah, berharap pelaksanaan sidang dapat berlangsung dengan baik. Pemerintah berharap dalam pemilihan pengurus Komisi Pelfung Lansia periode selanjutnya dapat berjalan secara bebas, damai dan demokratis, sehingga menghasilkan pengurus-pengurus yang terpanggil. Tidak ada intervensi dari sinode," ucapnya.

Diketahui, dalam laporan kegiatan, Ketua Panitia Josias Winowoda mengatakan, Sidang Komisi Pelfung Lansia diikuti 270 peserta. " Sidang akan berlangsung 2-4 Agustus 2022 di Jemaat GERMITA Pniel Rainis," tutupnya. (jos tumimbang)