PHBI Manado Anjurkan Tidak Ada Sholat Idul Adha di Lapangan


PERAYAAN Hari Raya Idul Adha kian dekat. Di tengah pandemi Covid-19, umat muslim di Sulawesi Utara (Sulut) diminta untuk tidak melakukan sholat di lapangan. Imbauan tersebut disampaikan Perhimpunan Hari Besar Islam (PHBI) Kota Manado.

Dijelaskan Ketua PHBI Kota Manado, Amir Liputo, pihaknya sudah memutuskan untuk pelaksanaan sholat Idul Adha di lapangan-lapangan untuk ditiadakan. Apabila akan sholat harus melakukannya di masjid. "Ini sudah kita koordinasikan dengan gugus tugas Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Supaya nanti bisa mengatur protokol kesehatan. Karena diharapkan kalau dia buat di masjid maka yang hanya ada datang jemaah. Kalau di lapangan tidak bisa lagi terkontrol karena begitu luas dan berapa banyak petugas harus turun," terang Anggota Komisi III DPRD Sulut itu, baru-baru ini, di ruang kerjanya.

Menurutnya, PHBI sudah membuat surat edaran himbauan agar nanti dalam pelaksanaan ibadah kalau bisa dibuat secara singkat. "Khotbahnya dipersingkat sholat dipersingkat. Tidak ada kumpul- kumpul tidak ada cipika cipiki. Jabat tangan semua harus pakai masker. Masjid harus menyediakan jarak supaya protokol bisa berlaku," ungkapnya.

Ia berharap, kalau sudah normal hal ini tentu tidak akan berlaku lagi. Namun, apabila penyebaran virus masih tinggi maka penerapannya perlu memperhatikan protokol kesehatan. "Mudah-mudahan kalau sudah normal hal ini sudah tidak berlaku tapi sekarang supaya terhindar dari virus ini maka  harus diperhatikan protokol kesehatan," kuncinya.(arfin tompodung)


Komentar


Sponsors

Daerah

Sponsors


Mail Hosting