Cari Aman, Pelan-pelan Saja


Tomohon, MS

Angka kematian akibat kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) di bumi pertiwi tergolong masih tinggi. Tahun 2016, korban meninggal dunia mencapai 31288 jiwa. Tahun 2017 sebanyak 30694 jiwa. Sedangkan Tahun 2018 berjumlah 29083 jiwa. Keadaan ini menarik perhatian ragam kalangan. Ungkapan keprihatinan pun dilontarkan Sales Counter Dealer Honda CV Anugerah Mulia Tomohon, Sterani Amalia Ngantung, Sabtu (11/5).

Kata karyawan berparas ayu ini, angka-angka tersebut menempatkan Lakalantas menjadi penyebab kematian nomor 5 terbanyak di Indonesia. Guna menekan jumlah itu, berbagai upaya memang telah digiatkan pihak berwenang. Namun demikian, kunci utama ada pada publik. Maksudnya, semua pengguna kendaraan bermotor harus sadar aturan dalam berlalulintas.

"Tingkat kesadaran masyarakat kurang. Masih banyak pengemudi yang ugal-ugalan di jalan raya. Tak sedikit yang arogan, bahkan membahayakan keselamatan orang lain . Semestinya, rambu-rambu lalu lintas itu dipatuhi, bukan dilanggar," ungkap wanita cantik kelahiran Jakarta, 16 Agustus 1986 ini.

Selaku penyedia jasa penjualan sepeda motor merk Honda di Kota Multi Dimensi, Sterani mengakui, pihaknya giat menekan angka Lakalantas. Antara lain, menyosialisasikan keselamatan berlalulintas kepada semua elemen publik. Semisal menyambangi masyarakat dan sekolah-sekolah. Selain turun ke lapangan, upaya sosialisasi keselamatan berlalulintas juga dia lakukan di dealer.

"Setiap ada konsumen yang membeli sepeda motor, saya selalu mengingatkan agar senantiasa mencari aman dalam berkendara. Itu juga merupakan program dari Astra Honda Motor lewat motonya, cari aman," papar Sterani yang juga penyuka warna merah.

Asa Alumni Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Tomohon Tahun 2004 ini mengimpikan, angka korban meninggal dunia di Tahun 2019, menurun. Perempuan yang hobi traveling ini pun merasa bertanggungjawab dalam mengurangi jumlah Lakalantas. Apalagi pekerjaan yang sudah ia geluti sekira 2 tahun, erat hubungannya dengan pengemudi kendaraan roda dua.

"Kalau berkendara, sebaiknya hati-hati. Pastikan semua komponen kendaraan dalam keadaan aman. Pakailah helm atau sabuk pengaman. Cari aman dan pelan-pelan saja. Terakhir, jangan lupa berdoa," kunci Sterani. (hendra mokorowu)


Komentar


Sponsors

Daerah

Sponsors


Mail Hosting