Tomohon, MS

Tahapan pesta demokrasi, pemilihan presiden (Pilpres) Republik Indonesia (RI) tahun 2024 tak lama lagi bergulir. Publik nusantara mulai berbenah, memilah figur yang cocok untuk dipilih nanti. Atensi masyarakat di Sulawesi Utara (Sulut) pun tertuju ke nama Andika Perkasa. Kata sepakat mendukung Jenderal TNI itu untuk menjadi Presiden RI pun didengungkan dari kaki gunung Lokon. Hal ini terpantau dalam pertemuan persiapan deklarasi sejumlah perwakilan relawan dari 15 kabupaten/kita se-Sulut di De Lokon Cafe and Resto, Kota Tomohon, Kamis (7/7).

“Untuk Pilpres tahun 2024, kami sangat membutuhkan figur yang bisa membuat stabilitas keamanan negara terjamin. Kami percayakan itu kepada Bapak Andika Perkasa,” ungkap Wakil Ketua Umum Barisan Andika Perkasa (Badik) RI 1, tahun 2024 (24), Fransisca Pelupessy Talakua kepada Media Sulut.

Suasana rapat berlangsung. (Foto Hendra Mokorowu)

Dikatakannya, dia bersama para relawan di Sulut akan melakukan deklarasi pada Selasa pekan depan. Ini sebagai suatu pengakuan untuk mendukung Andika Perkasa. Nantinya, daerah lain juga akan melakukan hal yang sama dan kemudian menyatu memberikan dukungan kepada mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) itu. Soal integritas kata dia, seorang Andika Perkasa tidak diragukan lagi.

“Bapak Andika sudah jelas tingkat integritasnya. Karena dia (Andika,red) sudah membuktikan bagaimana ia memimpin ketika menjabat Kasad hingga kini sebagai Panglima TNI. 

Kepribadian Pak Andika sangat humanis. Ini berarti, sikap kasihilah sesama manusia seperti dirimu sendiri sudah ada dalam diri seorang Andika Perkasa," sebutnya.

Kepada relawan Badik 24 Sulut Fransisca berpesan, hendaknya selalu solid dan selalu bekerja sama. Sehingga, ke depan bisa meraih hasil yang maksimal.

Kordinator Wilayah Badik 24 Sulut, Erick Mingkid menegaskan, masyarakat Indonesia, khususnya publik Nyiur Melambai merindukan seorang pemimpin negara yang bisa membawa perubahan besar.

“Meskipun tahapannya belum dimulai, tapi sebagai konstituen, kami sangat rindu menemukan figur pemimpin republik yang berdiri di atas semua kepentingan. Berdiri di atas semua kelompok, agama, suku dan ras, tanpa membeda-bedakan,” ketus Mingkid.

“Kami datang dari berbagai lata belakang agama, suku, profesi, golongan dan kelompok dengan kerelaan. Kita pun akan membentuk sekaligus mendeklarasikan barisan relawan pendukung Pak Andika. Tetapi ada langkah-langkah taktis dan teknis, kita tidak boleh melangkahi proses tahapan Pilpres supaya terhindar dari sanksi sesuai aturan pemilu,” sambungnya.

Suasana rapat berlangsung. (Foto Hendra Mokorowu)

Kordinator Badik 24 Daerah Minahasa, Sevry Nelwan menambahkan, dukungan pihaknya terhadap Andika Perkasa adalah murni datang dari diri sendiri secara inisiatif. Tidak ditunggangi oleh siapa pun atau partai politik tertentu. Hal mendasar ialah pihaknya berkeinginan bahwa bangsa ini harus berubah. Kata dia, sebagai masyarakat kelas bawah, dirinya bersama rekan-rekan perwakilan se-Sulut akan mendeklarasikan diri sebagai relawan pendukung Andika Perkasa. Pun langkah ini tentunya ada acuan representatifnya.

“Bangsa ini perlu sentuhan dari seorang yang berlatarbelakang militer. Sebab, sudah 10 tahun kita terus diganggu oleh yang namanya disintegrasi. Nah yang bisa memukul tata cara disintegrasi, finalnya ada di TNI. Kita pun sudah cocok dengan Pak Andika,” aku Nelwan.

Sementara, pengamat politik di Sulut, Basten Massie menilai, Andika Perkasa memiliki peluang dalam Pilpres. Sesuai pengamatannya, tiga bulan belakangan ini, rating nama Andika Perkasa naik.

“Kans tarung Pak Andika di Pilpres 2024 di atas rata-rata. Saya pantau melalui survei, khusus di wilayah Indonesia timur, dukungan masyarakat untuk Pak Andika, berada di atas 60 persen. Menurut saya, Pak Andika Perkasa sangat layak menjadi Presiden RI ke depan,” beber Massie. (hendra mokorowu)