Tutuyan, MS

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapi) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), mulai me­nerapkan pelayanan Go Digital untuk mempermudah pelayanan Administrasi Kependudukan (Adminduk). Menurut Kepala Disdukcapil Boltim Rusmin Moko­agow, saat ini pelayanan adminduk berbasis digital mulai diterapkan seperti penguru­san Kartu Keluarga (KK) dan Akta Lahir dengan tampilan barcode pengganti tanda tangan kepala dinas.

“Untuk pelayanan adminduk seperti KK dan Akta Lahir saat ini tidak lagi ada tanda tangan basah atau manual dari kepala dinas melainkan sudah menggunakan barcode. Ini bertujuan mem­percepat pelayanan, sehingganya jika ada yang membutuhkan pengesahan tidak lagi dengan tanda tangan tetapi sudah meng­gunakan barcode,” urainya.

Ia menjelaskan, masyarakat bisa melaku­kan verifikasi langsung melalui aplikasi di smartphone, menggunakan aplikasi Quick Response (QR) Code Reader yang bisa didownload di Play Store. “Bisa dikerjalan dimana saja asal ada jaringan untuk verifikasi. Kemudian, tampilan barcode ini, KK dan akta lahir tidak lagi dilegalisir, sebab untuk memas­tikan keabsahan tinggal mengecek barcode melalui aplikasi,” jelasnya.

Ia juga menambahkan, pencetakan KK, Akta Lahir, Akta Nikah dan Akta Kema­tian, menggunakan kertas HVS ukuran A4. “Blangko mulai menipis dan berdasarkan persetuju an Disdukcapil Pemprov Sulut, kita bisa mencetak menggunakan kertas HVS ukuran A4 berat 80 gram,” tukasnya. ^{(pasra mamomto)}