Pelaku Perjalanan Keluar Masuk Sitaro Diperiksa Sertifikat Vaksin


Siau, MS

 

Gerak proteksi terus ditunjukkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Sitaro. Di masa pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), pemeriksaan ketat tetap dilakukan. Terutama terkait dengan kepemilikan sertifikat vaksin.

 

Pemkab Sitaro memberlakukan pemeriksaan sertifikat vaksin bagi setiap pelaku perjalanan. Baik yang akan masuk maupun keluar wilayah Sitaro. Kebijakan itu diambil guna menggenjot capaian vaksinasi yang ditargetkan harus menyentuh angka 70 persen sebagaimana diatur oleh pemerintah pusat di akhir tahun 2021 ini.

 

Pantauan Media Sulut di Pelabuhan Ulu Siau, tempat diadakannya pemeriksaan kartu vaksin bagi pelaku perjalanan, nampak puluhan aparat gabungan dari TNI, Polri, pemerintah daerah dan UPP Kelas III Ulu Siau berjaga di pintu keluar masuk pelabuhan.

 

Setiap pelaku perjalanan, baik yang baru tiba maupun yang akan berangkat diperiksa satu per satu sebelum keluar area pelabuhan dan sebelum naik ke atas kapal.

 

Jalannya pemeriksaan dipimpin langsung Kapolres Kepulauan Sitaro, AKBP Hansjen Ratag, Perwira Penghubung Kodim 1301 Sangihe di Siau, Mayor Inf. M Takumansang serta Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sitaro dr Semuel Raule.

 

Dalam penjelasannya, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sitaro, dr Semuel Raule mengatakan, saat ini pihaknya terus menggenjot pelaksanaan vaksinasi agar bisa mencapai target 70 persen sesuai instruksi pemerintah pusat.

 

“Ini menjadi bagian dari upaya percepatan vaksinasi di Sitaro. Dimana kita melakukan skrining terhadap setiap pelaku perjalanan, baik yang baru tiba maupun yang akan berangkat,” kata Semuel.

 

Ketika mendapati ada pelaku perjalanan yang belum melakukan vaksinasi, maka pemerintah daerah melalui Dinas Kesehatan menyiapkan layanan vaksinasi di terminal penumpang Pelabuhan Ulu Siau.

 

“Kami sudah menyiapkan layanan pemberian vaksin bagi masyarakat, khususnya pelaku perjalanan yang belum divaksin,” ujar Semuel sembari berharap, dengan langkah ini akan mampu menggenjot capaian vaksinasi hingga boleh mencapai target di akhir tahun 2021 ini.

 

Rencananya, sambung Raule, kegiatan serupa akan terus dilaksanakan termasuk di pintu-pintu masuk wilayah Sitaro lainnya. Seperti Pelabuhan Tagulandang, Pelabuhan Biaro maupun daerah kepulauan lainnya.

 

“Tentu akan kita evaluasi. Jika masih banyak pelaku perjalanan yang belum divaksin, maka pemeriksanaan ini akan tetap berlanjut bahkan akan diberlakukan di seluruh pintu masuk wilayah kepulauan,” terangnya.

 

Kapolres Kepulauan Sitaro, AKBP Hansjen Ratag dalam penyampaiannya menerangkan, apa yang dilakukan pemerintah bersama TNI dan Polri bertujuan untuk melindungi masyarkat dari ancaman penyebaran Covid-19.

 

“Apalagi saat ini terdeteksi sudah ada varian baru di beberapa negara. Makanya penting bagi kita untuk melakukan upaya pencegahan, termasuk melakukan vaksinasi,” ujar Ratag. (haman)

 


Komentar


Sponsors

Daerah

Sponsors


Mail Hosting