Tomohon, MS

URC Totosik mengamankan dua pemuda yang diduga membuat keributan di Kelurahan Matani Satu, Kecamatan Tomohon Tengah atau di depan Adira Finance, Sabtu (27/2).

Kedua pemuda itu adalah AG (28) yang berprofesi sebagai Dept Colektor dan berdomisili di Desa Pineleng Dua, Kecamatan Pineleng, Kabupatan Minahasa serta SS (28), pekerjaan sopir dan tinggal di Kelurahan Matani Tiga, Lingkungan IV, Kecamatan Tomohon Tengah.

“Team URC Totosik mendatangi TKP keributan di Kelurahan Matani Satu tepatnya di depan Adira Finance. Sesampainya di TKP, team mendapati dua pemuda yang berada di TKP terlihat mencurigakan,” terang Kateam URC Totosik, Aipda Yanny Watung.

Lanjut Watung, team selanjutnya melakukan pemeriksaan badan maupun terhadap kendaraan roda dua (R2) yang mereka kendarai. “Hasil pemeriksaan team mendapati sebilah pisau badik bersama sarungnya yang disembunyikan oleh lelaki Arnold Grandi,” aku Watung.

Merujuk keterangan yang diperoleh, kejadian itu bermula pada Sabtu (27/2) sekira jam 23.00 WITA, dimana AG dengan mengendarai R2 dari Kota Manado menuju Kantor Adira Finance Kota Tomohon. Sekira jam 23.30 WITA, AG tiba di Kota Tomohon dan mampir menjemput SS di Kelurahan Kamasi.

Selanjutnya AG dan AS menuju ke Kantor Adira Finance Kota Tomohon. “Sesampainya di tempat tersebut, AG langsung masuk ke kantor dan bertemu saksi SK guna membicarakan permasalahan R2 yang hendak ditarik karena menunggak,” urai Watung.

Namun, karena AG sudah dipengaruhi miras, selanjutnya terjadi adu mulut saksi SK. ”Usai adu mulut, AG keluar dari kantor tersebut dan berteriak-teriak (bakuku) sambil mengajak saksi SK untuk keluar dari kantor untuk bertemu dengan AG di parkiran kantor Adira Finance Kota Tomohon,” ungkapnya.

Watung menambahkan sebelum menuju ke Kota Tomohon, AG juga sempat mengirimkan Video di Gruop Whats Up. Itu berisikan bahwa AG akan membunuh saksi SK.

“Adapun barang bukti yang diamankan yakni sebilah pisau badik bersama sarungnya, R2 Honda Beat Pop Warna Putih TNKB DB3136BS. Kemudian, AG dan SS dan barang bukti sudah diamankan di Mapolres Tomohon,” kuncinya.(hendra mokorowu/victor rempas)