Demokrat Bidik Kader Tak Sejalan

Target Sapu Bersih Pilkada, Manado Prioritas


Manado, MS

Kekuatan Partai Demokrat dalam memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 di Sulawesi Utara (Sulut) terus dibangun. Seiring dengan itu, gerak para kader Bintang Mercy ‘dipecut’. Partai bercorak biru ini pun menerapkan disiplin partai. Mereka yang tidak mendukung calon usungan partai diradar.

Penegasan itu tertuang dalam rapat koordinasi daerah (Rakorda) Pemenangan  Plkada Serentak 2020 Partai Demokrat Sulut, Senin (2/11). Pertemuan ini menyepakati agar mereka yang masuk dalam barisan kader didesak wajib mengamankan apa yang sudah menjadi keputusan partai. Figur yang telah diusung harus didukung.

"Kita punya hak dan kewajiban partai. Anggota partai jelas ada AD/ART-nya (anggaran dasar anggaran rumah tangga) maka ada hak dan kewajiban," ungkap pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Partai Demokrat Sulut, Billy Lombok, Selasa (3/11), saat dihubungi.

Ia mengungkapkan, tidak mungkin kader itu cuma menjalani apa yang menjadi haknya tapi tidak melaksanakan kewajiban sebagai anggota partai. "Ada mengaku KTA (Kartu Tanda Anggota) banyak orang anggota Demokrat di KTA itu tertulis namun harus juga mengamankan putusan partai," tuturnya.

Selanjutnya disampaikan Wakil Ketua DPRD Sulut ini, mereka menargetkan semua pelaksanaan pilkada untuk meraih kemenangan. Utamanya Kota Manado wajib didukung penuh. Hal itu karena daerah yang dimana Demokrat menjadi pengusung kader utama adalah gelaran pesta demokrasi di Negeri Wenang.  "Karena Manado itu kader utama yang masuk struktur kepengurusan inti, apalagi beliau (Mor Bastiaan, red) sebagai Ketua DPD (Dewan Pimpinan Daerah) Partai Demokrat Sulut," kata Lombok.

Maka dari itu ditegaskannya, target Demokrat di Manado harus menang. Upaya yang dilakukan dengan konsolidasi efektif dan masif. Demokrat  baginya, bukan hanya pada saat kampanye namun setiap kegiatan-kegiatan yang berdampak kepada masyarakat juga sudah dilakukan. "Sebelum partai lain melakukan aksi untuk Covid, Demokrat sudah lebih dahulu  melakukannya kepada masyarakat Manado. Masyarakat yang kesusahan karena covid telah dibantu," jelas Lombok.

Ini karena telah menjadi instruksi Ketua Umum Partai Demokrat agar pengurus dan kader di daerah dapat terlibat dalam penanganan masalah Covid. Gerak ini diakui, sudah dilaksanakan partai Bintang Mercy. "Mereka belum mulai Demokrat sudah mulai duluan. Manado jadi prioritas karena Demokrat punya program-program yang bisa dilaksanakan ke dalam sistem pemerintahan agar menghadirkan program pro rakyat dan bukan karena ambisi politik," kuncinya. (arfin tompodung)


Komentar

Populer Hari ini


Sponsors

Daerah

Sponsors


Mail Hosting