EPISODE kepemimpinan Penjabat Sementara (Pjs) Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Agus Fatoni, segera berakhir. Ada keteladanan yang ditunjukkan ‘utusan’ Mendagri Tito Karnavian bagi masyarakat Nyiur Melambai itu. Salah satunya netralitas Fatoni di pilkada.

Sikap Fatoni itu pun meluas. Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Badan Litbang) Kemendagri itu, giat membagikan semangat netralitas bagi seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di Sulut.

Dijelaskan Fatoni, tugas utama seorang Pjs Gubernur ada tiga, yakni terkait penanganan Covid-19, Pilkada dan antisipasi bencana. “Di sini pertama terkait dengan pelaksanaan Pilkada di Sulut, mari kita mendukung agar pelaksanaannya sukses,” ujar Fatoni saat melakukan tatap muka dengan ASN di Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), Kamis (3/12).

Berkaitan dengan pilkada, Fatoni mengingatkan seluruh ASN khususnya di Mitra agar jangan sekali-kali terjun pada politik praktis. “ASN harus netral, artinya tidak melakukan kampanye di media sosial, tidak boleh berpolitik praktis,” tegas Fatoni.

Sementara, terkait penanganan Covid-19 di Sulut, Fatoni mengajak kepada semua elemen masyarakat Mitra agar bersama-sama menerapkan protokol kesehatan termasuk pada perayaan Natal. “Kedua terkait pandemi Covid-19, mari kita bersama-sama memutus mata rantai Covid-19,” imbaunya.

Lanjut mengenai antisipasi bencana alam, Fatoni mengimbau warga selalu waspada dampak curah hujan yang semakin tinggi di pengujung tahun. “Mari kita mengantisipasi bencana alam, bencana longsor dan bencana lainnya,” tutupnya.

“Tentu saja, saya merasa bersyukur pada hari ini saya bisa bertemu dengan bapak dan ibu semua,” imbuh Fatoni.

Pertemuan Pjs Gubernur Sulut dan ASN Kabupaten Mitra itu menerapkan protokol kesehatan Covid-19. Acara itu dihadiri Wakil Bupati (Wabup) Mitra Jocke Legi dan jajaran Forkopimda.(sonny dinar)